Selasa, 30 Juni 2015

Contoh Surat Dinas

PEMERINTAH PROPINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA
DINAS PENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI 1234 JAKARTA
Jl. Jaya 123 Jakarta, telp. (021) 555-12345


                                                                                      Jakarta, 20 September 2014

Nomor    : 299/smp249/2014



Lampiran : -
Perihal     : Undangan Wali Murid

                                                                                      Yth. Orang Tua / Wali Murid

                                                                                         SMP Negeri 1234 Jakarta,

Assalamu'alaikum Wr. Wb., salam sejahtera bagi kita sekalian
Dalam rangka memperingati hari ulang tahun SMP Negeri 1234 Jakarta, Kami pengurus OSIS akan melakukan acara santunan kepada anak yatim piatu, dan mohon kiranya para Orang Tua / Wali Murid dapat berpartisipasi dalam memberikan sumbangan, oleh karena itu kami mohon kehadirannya pada :

Hari / tanggal    :  Senin / 22 september 2014
Tempat             :  Aula Serba Guna SMP Negeri 1234
Acara               :  Partisipasi dari Orang Tua / Wali Murid

Mengingat pentingnya acara tersebut, dimohon kehadirannya tepat pada waktunya, demikian undangan ini, atas kehadiran dan partisipasinya kami mengucapkan terimakasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

                      Mengetahui,                       
Kepada Sekolah SMP Negeri 1234 Jakarta                                                       ketua OSIS
     
(                          )              

       

                        Murdiono 

          NIP : 122133144155166


Contoh Surat Niaga

PT. USAHA MANDIRI
Jl. Soedirman No.18
Palembang

   30 September 2012
No. 101/UM/IX/12                                                                        
PT. Usaha Tirta Jaya
Jl. Soekarno Hatta No 11
Palembang

Perihal : Penawaran Mesin Kantor
Dengan hormat,
Surat permintaan penawaran Saudara No. 100/PP/XI/12 tertanggal 29 September 2012 telah kami terima, maka dengan ini kami menawarkan barang – barang dibawah ini secara bebas :
  1. 1). Mesin Fotocopy merek Xerox      Rp. 8.000.000                                                                       2).  Mesin Fotocopy merek Xerox      Rp. 10.000.000
  2. 1).  Komputer merek Zyrex                Rp. 8.500.000                                                                      2).  Komputer merek Toshiba             Rp. 8.000.000
Sambil menunggu pesanan Saudara, kami ucapkan terima kasih.
                                                                                                            Hormat kami,


                                                                                                      Eka Lilis suhandayani
                                                                                                      Direktur utama

Contoh Surat Resmi

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
Jalan Jenderal Sudirman
JAKARTA 10270
Telepon No. XXXXXX
=============================================================
Nomor                        : 21022 / A1.3/PR/2010
Perihal                         : Optimasilisasi Data Pokok Pendidikan Nasional

Yang terhormat :
1. Kepala Dinas Pendidikan Propinsi
2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten / Kota
3. Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat di Daerah
Di Seluruh Indonesia


Data merupakan bahan dasar dan sekaligus sebagai indikator keberhasilan dalam proses perencanaan pembangunan pendidikan nasional di tingkat pusan dan daerah. Departemen Pendidikan Nasional pada saat ini telah mengembangkan data base tentang Siswa, Sekolah, dan Guru yang sampai dengan tanggal 23 Mei 2010 telah mencapai 55.778.133 siswa yang terkodefikasi, 343.433 sekolah yang telah mendapatkan nomor sekolah nasional, dan 1.522.788 guru yang telah mempunyai nomor induk.

Berkaitan dengan hal tersebut di atas, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut :
1. Kami mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif Saudara selama ini, dalam rangka ikut mengamankan prioritas program nasional, khususnya dalam proses pengumpulan dan verifikasi data pendidikan khususnya Siswa, Sekolah, maupun Guru yang ada di unit Saudara.

2. Berkaitan dengan butir 1 di atas, maka dengan ini kami mengharapkan agar Unit Kerja Saudara dapat mengeloloa dan mengembangkan data pokok pendidikan nasioanl dimaksud sesuai dengan situasi dan kondisi pendidikan yang berkembang di wilayah Saudara dengan dukungan anggaran swadana.

3. Mengingat data pokok pendidikan yang telah kita kumpulkan merupakan asset yang harus kita peliharan dan kita kembangkan, maka kami berpendapat bahwa data dimaksud dapat dipergunakan dalam penyusunan rencana dan program pembanguan pendidikan di daerah maupun di pusat setiap tahunnya.

4. Kita ketahui bersama bahwa, Dinas Pendidikan Propinsi maupun Kabupaten / Kota pada saat ini telah mengelola dan mengembangkan pendataan yang dirangkum dalam sebuah Profil Pendidikan Propinsi maupun Kabupaten / Kota. Untuk itu, apabila Saudara berkenan, kami mohon bantuannya dapat diberikan dua set profil dimaksud beserta soft filenya dalam compact disk (CD).

Demikian hal-hal yang dapat kami informasikan, atas perhatian Saudara dan kerjasama yang baik, kami mengucapkan terimakasih.

                
                                                            Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri 

                                                                                               Stempel
                                                                                            nama pejabat
                                                                                    NIP. XXXXXXXXXXXX
Tembusan :
1. Sekretaris Jenderal Depdiknas
2. Seluruh Gubernur Propinsi
3. Seluruh Bupati / Walikota


Contoh Surat Pribadi

Sahabatku,
Budi Lesmana
Di Kalianda
Asalamualaikum 

          Hai Budi, apa kabar? Bagaimana kabarmu Bud ? Sehat dan bahagia
bukan? Sudah lama rasanya ya kita tidak bertemu.Sejak tiga tahun yang lalu tepatnya saat aku dan keluarga memutuskan pindah ke Bandung aku tidak pernah lagi mendengar kabar tentangmu.Aku berharap kamu selalu dalam perlindungan Allah di manapun berada.

          Akhir bulan ini keluargaku berencana pulang ke Lampung untuk menjenguk nenek.Aku berharap pada hari itu aku bisa ikut rombongan menjenguk kampung halaman sekalian bersilaturahmi dengan kalian para sahabat kecilku yang sangat ku rindu.

          Tapi apa dikata jika Allah menakdirkan hal lain. Hari itu ternyata aku ada ujian semester di kampus. Sehingga dengan berat hati napaknya perjumpaan kita harus diundur lain kali. 

          Bud, sekian dulu, ya!Sampaikan salam sekaligus permintaan maafku buat teman-teman yang lain. Semoga lain kali kita bisa bertemu.

Sahabatmu,

Ahmad Irawan

SURAT

A.    Pengertian surat
            Surat adalah sarana komunikasi untuk menyampaikan informasi tertulis oleh suatu pihak kepada pihak lain. Fungsinya mencakup lima hal :
1)      sarana pemberitahuan,
2)      permintaan,
3)      buah pikiran, dan gagasan;
4)      alat bukti tertulis; alat pengingat; bukti historis; dan
5)      pedoman kerja.
            Pada umumnya, dibutuhkan perangko dan amplop sebagai alat ganti bayar jasa pengiriman. Semakin jauh tujuan pengiriman surat maka nilai yang tercantum di perangko harus semakin besar juga.
B.     Jenis surat
Surat secara umum digolongkan menjadi tiga apabila ditinjau dari segi bentuk, isi, dan bahasanya yaitu :
1)      surat pribadi,
            Surat pribadi adalah surat yang digunakan untuk kepentingan pribadi. Surat dapat berupa korespondensi antara sesama teman atau keluarga. Ciri-ciri surat pribadi yaitu :
a)      Tidak menggunakan kop surat,
b)      Tidak ada nomor surat,
c)      Salam pembuka dan penutup bervariasi,
d)     Penggunaan bahasa bebas, sesuai keinginan penulis, dan
e)      Format surat bebas.
2)      surat dinas,
            Surat dinas digunakan untuk kepentingan pekerjaan formal seperti instansi dinas dan tugas kantor. Surat ini penting dalam pengelolaan administrasi dalam suatu instansi. Fungsi dari surat dinas yaitu sebagai dokumen bukti tertulis, alat pengingat berkaitan fungsinya dengan arsip, bukti sejarah atas perkembangan instansi, dan pedoman kerja dalam bentuk surat keputusan dan surat instruksi. Ciri-ciri surat dinas :
a)      Menggunakan kop surat dan instansi atau lembaga yang bersangkutan,
b)      Menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal,
c)      Menggunakan salam pembuka dan penutup yang baku,
d)     Menggunakan bahasa baku atau ragam resmi,
e)      Menggunakan cap atau stempel instansi atau kantor pembuat surat
f)       Format surat tertentu
3)       surat niaga.
            Surat niaga digunakan bagi badan yang menyelenggarakan kegiatan usaha niaga seperti industri dan usaha jasa. Surat ini sangat berguna dalam membangun hubungan dengan pihak luar sehingga harus disusun dengan baik. Surat niaga terdiri atas surat jual beli, kwintansi, dan perdagangan; dan dapat dibagi atas surat niaga internal dan surat niaga eksternal. Salah satu contoh dari surat niaga adalan surat penawaran dan surat penagihan.
            Sedangkan apabila digolongkan berdasarkan pemakaiannya dapat dibagi menjadi tiga yaitu :
1)      surat pribadi,
2)      surat resmi,
                        Surat resmi adalah surat yang digunakan untuk kepentingan resmi, baik perseorangan, instansi, maupun organisasi; misalnya undangan, surat edaran, dan surat pemberitahuan. Ciri-ciri surat resmi :
a)      Menggunakan kop surat apabila dikeluarkan organisasi,
b)      Ada nomor surat, lampiran, dan perihal,
c)      Menggunakan salam pembuka dan penutup yang lazim,
d)     Penggunaan ragam bahasa resmi,
e)      Menyertakan cap atau stempel dari lembaga resmi,
f)       Ada aturan format baku
3)      surat dinas.
                        Surat dinas digunakan untuk kepentingan pekerjaan formal seperti instansi dinas dan tugas kantor. Surat ini penting dalam pengelolaan administrasi dalam suatu instansi. Fungsi dari surat dinas yaitu sebagai dokumen bukti tertulis, alat pengingat berkaitan fungsinya dengan arsip, bukti sejarah atas perkembangan instansi, dan pedoman kerja dalam bentuk surat keputusan dan surat instruksi. Ciri-ciri surat dinas :
a)      Menggunakan kop surat dan instansi atau lembaga yang bersangkutan,
b)      Menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal,
c)      Menggunakan salam pembuka dan penutup yang baku,
d)     Menggunakan bahasa baku atau ragam resmi,
e)      Menggunakan cap atau stempel instansi atau kantor pembuat surat,
f)       Format surat tertentu
C.     Bentuk Surat
            Dibawah ini merupakan contoh dari bentuk-bentuk surat. Bentuk-bentuk surat biasanya selalu dipakai dalam kedinasan atau pekerjaan atau juga keorganisasian. Selain itu bentuk-bentuk surat biasanya memiliki bentuk susunan atau bentuk struktur yang berbeda dengan bentuk suraqt yang lainnya. Dibawah ini contoh bentuk-bentuk suratnya :
1.      Bentuk Resmi (Official Style)
            Bentuk Resmi merupakan salah satu bentuk surat dari bagian-bagian surat resmi. Fungsional dan Tujuan surat ini sama dengan bagian-bagian surat resmi. Namun jangan lupa untuk membuat surat resmi selalu perhatikan garis tengah agar surat resmi tersebut terlihat rapih dan di terima oleh instansi atau lembaga karena surat resmi ini sifatnya tidak main-main.
2.      Bentuk Lurus Penuh (Full Block Style)
            Merupakan bentuk surat dimana Leher Surat, Tubuh Surat, dan Kaki Surat tidak membentuk sebuah paragraph melainkan membentuk sebuah blok penuh dari kiri hingga kanan. Namun susunan atau struktur surat masih tetap berlaku dalam surat tersebut. Dalam pengetikan surat ini biasanya dimulai dari pasak garis pinggir kiri.
3.      Bentuk Lurus (Block Style atau Modified Block Style)
            Merupakan bentuk surat yang memiliki posisi kanan pada tanggal dan salam penutup. Bentuk surat ini sama saja halnya dengan Bentuk Lurus Penuh namun yang membedakan hanyalah tanggal dan salam penutup berada pada posisi kanan, baik dalam penulisan, pengetikan maupun strukturalnya.
4.      Bentuk Setengah Lurus (Semi Block Style)
            Merupakan bentuk surat dimana semua bagian surat, kecuali isi surat, diketika sama seperti bentuk lurus. Setiap akhir alinea baru diketik sesudah 5 ketukan dari pasak garis pinggir kiri. Biasanya bentuk surat ini suka ada dalam surat undangan pernikahan.
5.      Bentuk Sederhana (Simplified Style)
            Merupakan bentuk surat yang hampir mirip dengan Bentuk Lurus Penuh namun hanya saja tanpa ada salam pembuka dan salam penutup. Biasanya surat ini di tujukan kepada orang-orang yang sedang bekerja di perusahaan itu. Terkadang penulisan Surat Bentuk Sederhana ini sangatlah simple tanpa perlu memandang kerapihan dan keteraturan.
6.      Bentuk Lekuk (Indented Style)
            Merupakan bentuk surat dimana surat yang di tujukan memiliki alinea formasi baris berbentuk tangga turun. Bentuk Lekuk ini biasanya memiliki alinea paragraf yang melekuk sehingga tidak terlihat rapih namun terlihat terstruktur terutama pada bagian Surat yang di tujukan bentuk formasi alineanya seperti tangga kebawah.
7.      Bentuk Alinea Menggantung (Hanging Paragraph)
            Merupakan bentuk surat dimana Tubuh Surat memiliki alinea yang menggantung. Maksud dari alinea menggantung adalah setelah alinea baru, baris berikutnya masuk lima spasi. Jadi setelah alinea pertama, alinea berikutnya harus diberikan spasi sekitar 5 spasi. Biasanya bentuk surat ini ada pada kedinasan tertentu.
8.      Bentuk Lurus Dengan Perihal atau "Pokok Surat" (Subject Notice)
            Merupakan bentuk surat dimana Pokok Surat terletak ditengah setelah Salam Pembukaan. Bentuk surat seperti ini di buat agar orang yang membacanya terfokus terhadap Pokok Surat pada surat tersebut. Jadi diletakan di tengah setelah Salam Pembukaan.
9.      Surat Bersambung (Surat Dua Halaman) merupakan bagian surat dimana surat tersebut merupakan sambungan dari halaman sebelumnya. Surat ini biasanya di buat jika surat yang dibuat pada lembar yang dibuat tidak muat. Biasanya hal yang mengakibatkan ketidakmuatana atau ketidakcukupan lembaran surat itu ialah Tubuh Surat atau Isi Surat yang terlalu panjang. Sehingga diperlukan lemabran surat lagi untuk melanjutkannya. Namun ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat halaman baru pada surat yang diantaranya :
a.       Nama yang dikirimi surat serta jabatannya (Kalau ada)
b.      Halaman Surat (Halaman 2 dan seterusnya)
c.       Tanggal Surat dibuat (bukan halaman surat yang dibuat)
d.      Surat pada halaman berikutnya tidak perlu menggunakan kop surat
e.  Tidak menggunakan tembusan dan nama yang di tembus atau nama lampiran atau inisial
Bagian-bagian surat dari Surat Bersambung (Surat Dua Halaman) :

a.       Nama yang dikirimi surat serta jabatannya (Kalau ada)
b.      Halaman Surat (Halaman 2 dan seterusnya)
c.       Tanggal Surat dibuat (bukan halaman surat yang dibuat)
8.      Isi Surat
9.      Salam Penutup
10.  Nama jabatan
11.  Tanda Tangan
12.  Nama yang mendatangani

D.    Bagian-bagian Surat

Bagian-bagian Surat Resmi
1)      Kop Surat,
2)      Tanggal dibuatnya surat,
3)      Nomor Surat,
4)      Hal tentang Surat,
5)      Lampiran,
6)      Surat yang di tujukan,
7)      Salam pembukaan,
8)      a. Pendahuluan isi surat,
8)      b. Penjelasan isi surat
8)      c. Penutup isi surat
9)      Salam Penutup
10)   Nama jabatan
11)  Tanda Tangan
12)  Nama yang mendatangani
13)  Tembusan
14)  Halaman lampiran surat/Inisial
a.       Kepala Surat (Instansi Surat)
b.      Leher Surat (Identitas Surat)
c.       Tubuh Surat (Penjelasan Isi Surat)
d.      Kaki Surat (Sumber Surat)
E.     Contoh Surat